Wednesday, January 23, 2013

PERAN MUSIK BAGI PERKEMBANGAN ANAK

Penelitian membuktikan bahwa musik, terutama musik klasik sangat mempengaruhi perkembangan IQ (Intelegent Quotien) dan EQ (Emotional Quotien). Seorang anak yang sejak kecil terbiasa mendengarkan musik akan lebih berkembang kecerdasan emosional dan intelegensinya dibandingkan dengan anak yang jarang mendengarkan musik. Yang dimaksud musik di sini adalah musik yang memiliki irama teratur dan nada-nada yang teratur, bukan nada-nada miring. Tingkat kedisiplinan anak yang sering mendengarkan musik juga lebih baik dibanding dengan anak yang jarang mendengarkan musik.
 
Banyak faktor penting yang turut mempengaruhi perkembangan anak. Faktor paling utama yang menunjang perkembangan anak adalah pola asuh orangtua. Namun, ada faktor luar yang turut membantu perkembangan anak. Salah satunya adalah musik. Beberapa penelitian pun turut menguatkan asumsi ini. Pengenalan serta pembelajaran musik mampu memberikan efek positif dalam perkembangan otak anak. Selain mendengarkan musik, para orangtua bisa memasukkan anak ke tempat-tempat kursus musik. Pengenalan musik sejak dini akan berperan baik dalam pembentukan kecerdasan anak. 

Berapakah usia ideal untuk mengenalkan anak pada musik? Usia 3 hingga 6 tahun merupakan waktu terbaik untuk mengenalkan musik pada anak. Mengapa demikian? Karena pada saat bersamaan, kemampuan mendengar anak tengah berkembang. Jika pengenalan musik diberikan sebelum usia 8 tahun, hal itu dapat meningkatkan kecerdasan otak anak. 

Anda bisa memulai langkah awal pengenalan musik pada anak sesaat sebelum tidur. Misalnya, meninabobokan anak seraya mendengarkan musik dengan aliran musik instrumental yang mampu memberikan relaksasi pada anak. Musik itu pun dapat dijadikan dongeng-dongeng sebelum tidur. Dengan iringan musik, Anda pun dapat meminta si kecil untuk memperagakan cerita yang dibawakan sebagai cara untuk melatih sistem motoriknya. Biasanya, anak akan lebih senang memperagakan sesuatu yang diiringi musik. Cara ini pun bisa dilakukan untuk melatih keaktifan anak. Selain mendengarkan musik Mp3, Anda bisa memasukkan si kecil ke tempat kursus musik untuk mengenalkan bagaimana instrumen tersebut diciptakan lewat alat musik. Selain pengenalan terhadap penciptaan instrumen, kursus musik mampu membantu perkembangan otak serta mengontrol emosi anak. Dengan menguasai sebuah alat musik, empati serta musikalitas anak akan tumbuh. Pertumbuhan musikalitas tersebut dirangsang oleh lagu serta beberapa gerakan yang merangsang koordinasi otak anak. Alat musik yang dianjurkan bagi usia dini adalah organ dan piano. Suara yang dihasilkan kedua alat musik tersebut mampu merangsang kreativitas.
 
Berikut ini merupakan beberapa manfaat mendengarkan musik :
- Membantu perkembangan mental anak
- Menambah keterampilan berbahasa
- Meningkatkan kondisi fisik anak
- Meningkatkan kemampuan matematis dan sosial
- Melatih daya ingat anak
- Menciptakan kreativitas anak

Di era yang serba canggih ini, kita sudah selayaknya memiliki koleksi musik yang bisa diputar. Musik memang menjadi salah yang cukup berperan dalam kehidupan. Fungsi utama musik tentu saja sebagai media yang mampu memberikan relaksasi serta pengobat berbagai suasana hati. Beberapa aliran musik memang sangat berperan penting dalam kehidupan manusia. Akan tetapi, musik memiliki peran yang tidak kalah penting bagi buah hati Anda. Tepat sekali. Musik bisa menjadi media untuk melatih kecerdasan anak. Bahkan, sejak dalam kandungan, janin disarankan untuk diperdengarkan musik.

Betapa besar peran musik dalam perkembangan anak. Anda pun tidak perlu mengeluarkan biaya selangit untuk mendapatkan suplemen ajaib ini. Cukup mengeluarkan dana puluhan ribu rupiah untuk membeli koleksi musik dalam bentuk kaset, CD atau musik format MP3. Jikalau Anda merasakan hari ini begitu berat, coba periksa lagi hidup Anda pada hari ini. Jangan-jangan Anda belum mendengarkan musik dan bernyanyi.

Sumber http://www.radiomenarafm.com/home/25-artikel/171-peran-musik-bagi-perkembangan-anak.html

No comments:

Post a Comment